Shakti Kata - Imam Syafi'iadalah seorang mufti besar Sunni Islam dan juga pendiri mazhab Syafi'i. Imam Syafi'i juga tergolong kerabat dari Rasulullah, ia termasuk dalam Bani Muththalib, yaitu keturunan dari al-Muththalib, saudara dari Hasyim, yang merupakan kakek Muhammad.
Saat usia 13 tahun, Imam Syafi'i dikirim ibunya untuk pergi ke Madinah untuk berguru kepada ulama besar saat itu, Imam Malik. Dua tahun kemudian, ia juga pergi ke Irak, untuk berguru pada murid-murid Imam Hanafi di sana.
Imam Syafi`i mempunyai dua dasar berbeda untuk Mazhab Syafi'i. Yang pertama namanya Qaulun Qadim dan Qaulun Jadid.
Hidup- 767-820 M
Kutipan: Imam Syafi'i
Saat usia 13 tahun, Imam Syafi'i dikirim ibunya untuk pergi ke Madinah untuk berguru kepada ulama besar saat itu, Imam Malik. Dua tahun kemudian, ia juga pergi ke Irak, untuk berguru pada murid-murid Imam Hanafi di sana.
Imam Syafi`i mempunyai dua dasar berbeda untuk Mazhab Syafi'i. Yang pertama namanya Qaulun Qadim dan Qaulun Jadid.
Hidup- 767-820 M
Kutipan: Imam Syafi'i
Banyak orang yang telah meninggal, tapi nama baik mereka tetap kekal. Dan banyak orang yang masih hidup, tapi seakan mereka orang mati yang tak berguna. - Imam Syafi'i
Silahkan hina diriku sepuas kalian, aku akan tetap diam saja. Bukannya aku tidak punya jawaban, tapi singa selalu tidak akan membalas gonggongan anjing. - Imam Syafi'i
Siapa yang menginginkan khusnul khatimah di penghujung umurnya, hendaknya ia berprasangka baik kepada manusia. - Imam Syafi'i
Kenyang itu akan membuat badan jadi berat, mengeraskan hati, menghilangkan kecerdasan, mengajak tidur dan melemahkan ibadah. - Imam Syafi'i
Banyak orang yang mengatakan: mencintai wanita itu sangat menyiksa. Tapi, sebenarnya yang sangat menyiksa itu adalah: mencintai orang yang tidak mencintaimu. - Imam Syafi'i
Karakter umum manusia adalah pelit, termasuk hal yang menjadi kebiasaannya adalah apabila ada orang yang mendekatinya, maka ia akan menjauhinya, dan apabila ada orang yang menjauh darinya, iapun akan mendekati orang itu. - Imam Syafi'i
Pilar kepemimpinan itu ada lima; Perkataan yang benar, menyimpan rahasia, menepati janji, senantiasa memberi nasehat dan menunaikan amanah. - Imam Syafi'i
Siapa yang memberi nasehat saudaranya di tempat yang sunyi, maka ia telah melakukan perbaikan pada dirinya, dan siapa yang memberi nasehat saudaranya di tempat keramaian, sesungguhnya ia membuka aib dan menghianatinya. - Imam Syafi'i
Berpikirlah sebelum menentukan suatu ketetapan, atur strategi sebelum menyerang, dan musyawarahkan terlebih dahulu sebelum melangkah maju kedepan. - Imam Syafi'i
Kesabaran adalah akhlak mulia, yang dengannya setiap orang dapat menghalau segala rintangan. - Imam Syafi'i
Satu hal yang dapat menyia-nyiakan orang yang berilmu dan yang dapat menghilangkan posisinya sebagai seorang ‘alim adalah ketika ia tidak mempunyai kawan. - Imam Syafi'i
Barang siapa yang ingin menjadi seorang pemimpin, niscaya kedudukan yang didambakanya itu akan meninggalkanya, dan jika ia telah menduduki jabatan, maka ia akan ditinggalkan banyak ilmu. - Imam Syafi'i
Kebaikan itu ada di lima perkara : kekayaan hati, bersabar atas kejelekan orang lain, mengais rezeki yang halal, taqwa, dan yakin akan janji Allah SWT. - Imam Syafi'i
Pilar kepemimpinan itu ada lima : perkataan yang benar, menyimpan rahasia, menepati janji, senantiasa memberi nasihat dan menunaikan amanah. - Imam Syafi'i
Keridhaan semua manusia adalah satu hal yang mustahil untuk dicapai, dan tidak ada jalan untuk terselamatkan dari lidah mereka, maka lakukanlah apa yang bermanfaat untuk dirimu dan berpegangteguhlah denganNya. - Imam Syafi'i
Jika telah ada akar yang tertanam dalam kalbu, maka lidah akan berperan sebagai pemberi kabar cabangnya. - Imam Syafi'i
Menghindarkan telinga dari mendengar hal-hal yang tidak baik merupakan suatu keharusan, sebagaimana seseorang mensucikan tutur katanya dari ungkapan buruk. - Imam Syafi'i
Orang yang hasad itu akan merasakan penyesalan yang begitu panjang, kedudukanya pun akan sirna. - Imam Syafi'i
Aku berteman dengan seorang sufi selama sepuluh tahun, aku tidak mendapatkan manfaat dari mereka kecuali dua hal: waktu adalah pedang, dan yang kedua: penjagaan diri atas sesuatu yang tiada guna. - Imam Syafi'i
Barang siapa yang dipancing untuk marah namun ia tidak marah, maka dia tak ubahnya keledai, dan barang siapa yang diminta keridhaanya namun tidak ridha, maka dia adalah syetan. - Imam Syafi'i
Barangsiapa mengaku dapat menggabungkan dua cinta dalam hatinya, yaitu cinta dunia sekaligus cinta Allah, maka dia telah berdusta. - Imam Syafi'i
Barangsiapa menghendaki akhirat, maka hendaknya ia ikhlas dalam mencari ilmu. - Imam Syafi'i
Barangsiapa yang ingin menjadi seorang pemimpin, niscaya kedudukan yang didambakannya itu akan meninggalkannya, dan jika ia telah menduduki jabatan, maka ia akan ditinggalkan banyak ilmu. - Imam Syafi'i
Jangan sekali-kali kamu tinggal di suatu negara atau tempat yang yang disana tidak ada orang yang ahli dibidang fiqih sebagai tempat kamu untuk menanyakan masalah agama, dan juga tidak ada dokter yang dapat menjelaskan kondisi kesehatanmu. - Imam Syafi'i
Jangan terpesona dengan kehidupanmu di dunia sehingga meninggalkan kehidupan akhirat. - Imam Syafi'i
Janganlah kamu berkonsultasi kepada orang yang di rumahnya tidak terdapat makanan, karena hal tersebut menandakan tidak berfungsinya akal mereka. - Imam Syafi'i
Yang paling nampak pada diri manusia adalah kelemahanya, maka barang siapa melihat kelemahan dirinya sendiri, ia akan menggapai keseimbangan terhadap perintah Allah. - Imam Syafi'i
Cukuplah ilmu itu menjadi keutamaan bagi seseorang, ia bangga manakala disebut sebagai seorang yang berilmu. Ia juga disebut bodoh manakala meninggalkan bagian dari pengetahuanya, dan jika kata bodoh itu ditujukan kepadanya, tentu ia akan marah. - Imam Syafi'i
Engkau harus berlaku zuhud, sesungguhnya zuhudnya orang yang zuhud itu lebih baik dari perhiasan yang ada pada tubuh wanita yang menawan. - Imam Syafi'i
ika tidak karena tinta-tinta itu, niscaya aku akan berbicara kepada orang- orang diatas mimbar-mimbar. - Imam Syafi'i
Ilmu terbagi dua : ilmu kesehatan dan ilmu agama. Yang dimaksud dengan ilmu agama disini adalah ilmu fiqih, sementara ilmu kesehatan adalah ilmu kedokteran. - Imam Syafi'i
Jadikanlah diam sebagai sarana atas pembicaraanmu, dan tentukan sikap dengan berfikir. - Imam Syafi'i
Menganggap benar dengan hanya satu pandangan merupakan suatu bentuk ketertipuan. Berpegangan dengan suatu pendapat itu lebih selamat daripada berkelebihan dan penyesalan. - Imam Syafi'i
Orang bodoh yang berakal nilainya sama dengan orang cerdas yang pelupa. - Imam Syafi'i
Pekerjaan terberat itu ada tiga : Sikap dermawan di saat dalam keadaan sempit, Menjauhi dosa di kala sendiri, Berkata benar di hadapan orang yang ditakuti. - Imam Syafi'i
Sebagaiman Tuhanmu telah mencukupkan rezekimu di hari kemarin, maka jangan khawatirkan rezekimu untuk esok hari. - Imam Syafi'i
Takabur ( sombong ) adalah akhlak tercela. - Imam Syafi'i
Tujuan dari ilmu adalah mengamalkannya, maka ilmu yang hakiki adalah yang terefleksikan dalam kehidupannya, bukannya yang bertengger di kepala. - Imam Syafi'i
Cukuplah ilmu itu menjadi keutamaan bagi seseorang, ia bangga manakala disebut sebagai orang berilmu. Ia juga disebut bodoh manakala meninggalkan bagian dari pengetahuannya, dan jika kata bodoh itu ditujukan kepadanya, tentu ia akan marah. - Imam Syafi'i
Dunia adalah tempat yang licin nan menggelincirkan, rumah yang hina, bangunan-bangunannya akan runtuh, penghuninya akan beralih ke kuburan, perpisahan dengannya adalah sesuatu keniscayaan, kekayaan di dunia sewaktu-waktu bisa berubah menjadi kemiskinan, bermegah-megahan adalah suatu kerugian, maka memohonlah perlindungan Allah, terimalah dengan hati yang lapang segala karunia-Nya. - Imam Syafi'i
Ilmu itu adalah sesuatu yang bernilai positif, bukan yang menempel di kepala. - Imam Syafi'i
Ilmu tidak akan dapat diraih kecuali dengan ketabahan. - Imam Syafi'i
Jangan terpesona dengan kehidupanmu di dunia sehingga meninggalkan kehidupan akhirat. - Imam Syafi'i
Kedermawanan dan kemuliaan adalah dua hal yang dapat menutupi aib. - Imam Syafi'i
Ketahuilah sesungguhnya hidupmu di dunia akan sirna, dindingnya juga hilang dan hancur, maka perbanyaklah perbuatan baik dan jangan terlalu banyak berangan-angan. - Imam Syafi'i
Maka, berpikirlah sebelum menentukan suatu ketetapan, atur strategi sebelum menyerang, dan musyawarahkan terlebih dahulu sebelum melangkah maju ke depan. - Imam Syafi'i
Manusia yang paling tinggi kedudukanya adalah mereka yang tidak melihat kedudukan dirinya, dan manusia yang paling banyak memiliki kelebihan adalah mereka yang tidak melihat kelebihan dirinya. - Imam Syafi'i
Marahnya orang yang mulia bisa terlihat dari sikapnya, dan marahnya orang yang bodoh terlihat dari ucapan lisannya. - Imam Syafi'i
Melihat dan berpikir, keduanya akan menyingkap keteguhan hati dan kecerdasan. Bermusyawarah dengan orang bijak merupakan bentuk kemantapan jiwa dan kekuatan mata hati. - Imam Syafi'i
Peranti terbentuknya harga diri itu ada empat : kemuliaan akhlak, kedermawanan, sikap santun dan ibadah (yang istiqamah). - Imam Syafi'i